Syarat Sekolah SMA di Jepang. Menempuh pendidikan di Jepang bisa dimulai sejak jenjang SMA atau Sekolah Menengah Atas. Buat kamu yang tertarik, berikut kami rangkum persyaratan dan perkiraan biaya yang harus kamu bayarkan untuk SMA di Jepang.
Secara umum, persyaratan untuk masuk SMA di Jepang bagi siswa internasional bisa bervariasi tergantung pada jenis sekolah (negeri, swasta, atau internasional) dan program yang ditawarkan. Namun, ada beberapa syarat umum yang sering kali harus dipenuhi.
Syarat Sekolah SMA di Jepang
1. Kemampuan Bahasa Jepang 🗣️
Ini adalah syarat paling krusial. Sebagian besar sekolah menengah Jepang mengajar dalam bahasa Jepang, sehingga siswa harus memiliki kemampuan bahasa Jepang yang kuat, setidaknya setara dengan level N2 atau N1 dalam JLPT (Japanese Language Proficiency Test) untuk dapat mengikuti pelajaran. Beberapa sekolah internasional mungkin menawarkan program dalam bahasa Inggris, namun jumlahnya terbatas.
2. Dokumen Akademik 📝
Siswa harus menyertakan transkrip nilai dan ijazah dari sekolah menengah pertama atau setara, yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang atau Inggris dan dilegalisir. Surat rekomendasi dari guru atau kepala sekolah sebelumnya juga sering diminta.
3. Tes Masuk dan Wawancara ✍️
Sebagian besar sekolah akan mengadakan tes masuk yang mencakup mata pelajaran seperti Matematika, Bahasa Jepang, dan Bahasa Inggris. Selain itu, wawancara juga umum dilakukan untuk menilai motivasi, kepribadian, dan kemampuan komunikasi siswa.
4. Usia 🧑🎓
Biasanya, siswa harus berusia antara 15 hingga 18 tahun saat memulai pendidikan SMA di Jepang. Batasan usia ini bisa sedikit bervariasi antar sekolah.
5. Visa Pelajar 🛂
Siswa internasional memerlukan visa pelajar untuk belajar di Jepang. Untuk mendapatkan visa ini, mereka harus memiliki Letter of Acceptance (LOA) dari sekolah yang diakui. Proses pengajuan visa juga memerlukan bukti kemampuan finansial untuk menanggung biaya hidup dan pendidikan di Jepang.
6. Kemampuan Finansial 💰
Penting untuk menunjukkan bukti kemampuan finansial yang cukup untuk menutupi biaya sekolah, biaya hidup, dan asuransi kesehatan selama masa studi. Biaya ini bisa sangat bervariasi tergantung pada lokasi dan jenis sekolah.
7. Wali di Jepang (Jika Diperlukan) 👨👩👧
Beberapa sekolah, terutama untuk siswa di bawah umur, mungkin memerlukan wali di Jepang yang bertanggung jawab atas siswa selama masa studi mereka.
Persyaratan Tambahan
-
Wajib menyelesaikan pendidikan wajib belajar 9 tahun
-
Lahir pada 1 April 2009 atau lebih awal
-
Sudah lulus SMP di tahun 2024
-
Mengisi form aplikasi pelajar
-
Membuat esai alasan ingin belajar di Jepang dan rencana pendidikan di masa depan
-
Transkrip nilai SMP
-
Sertifikat JPLT, TOEFL, IELTS, TOEIC jika punya.
-
Photocopy pasport
Nantinya, sekolah akan memberikan tes dalam beberapa mata pelajaran, yakni, Bahasa Inggris, Matematika, Bahasa Jepang dan juga tes wawancara.
Tes bisa dilakukan di Indonesia atau di Jepang tergantung kesepakatan dengan sekolah dimana kamu mendaftar.
Perkiraan biaya
Saat Ohayo Jepang mendatangi pameran pendidikan Jepang di Jakarta belum lama ini, salah satu SMA di Jepang yang menggelar pameran memberikan perkiraan biaya jika kamu ingin meneruskan jenjang sekolah menengah di Negeri Sakura tersebut.
SMA Swasta di Jepang:
-
Biaya registrasi ¥650.000 (Rp 67 juta)
-
Biaya seragam ¥150.000 (Rp 15 juta)
-
Biaya aplikasi masuk ¥20.000 (Rp 2 juta)
-
Biaya pendidikan (1 tahun) ¥994.000 (Rp 103 juta)
-
Biaya asrama (1 tahun) ¥684.000 (Rp 71 juta)
-
Biaya makan (1 tahun) ¥330.000 (Rp 34 juta)
-
Biaya penyewaan kasur ( 1 tahun) ¥29.700 ( Rp 3 juta)
-
Biaya asuransi kesehatan (1 tahun) ¥17.000 (Rp 1,7 juta)
-
Biaya peningkatan pendidikan (1 tahun) ¥150.000 (Rp 15 juta)
-
Total ¥2.205.500 (Rp 230 juta)
Perkiraan biaya tersebut untuk sekolah swasta dan tentu berbeda di setiap sekolah, tergantung pada fasilitas dan kualitas sekolah itu sendiri.
Namun untuk siswa asing, biasanya sekolah akan mengarahkan calon siswa untuk tinggal di asrama dengan beberapa aturan jam meninggalkan asrama yang harus dipatuhi para siswa.
Jika kamu belum pernah sekolah di Jepang sebelumnya, kamu harus mengikuti pendidikan persiapan sekolah dengan durasi antara 6-12 bulan, sebelum akhirnya kamu bisa memulai tahun ajaran baru di tingkat SMU.
Penting untuk dicatat: Syarat Sekolah SMA di Jepang
- Sekolah Negeri: Umumnya lebih sulit diakses oleh siswa internasional karena fokus utamanya adalah pendidikan bagi warga negara Jepang, dan persaingan masuk sangat ketat.
- Sekolah Swasta: Lebih banyak pilihan untuk siswa internasional, dan beberapa di antaranya memiliki program khusus untuk siswa asing.
- Sekolah Internasional: Biasanya mengajar dalam bahasa Inggris dan memiliki kurikulum yang berbeda (misalnya IB, AP), tetapi biayanya jauh lebih tinggi.
Untuk informasi yang paling akurat, disarankan untuk langsung menghubungi sekolah-sekolah yang diminati dan memeriksa situs web resmi mereka.
Persiapan yang matang sangat penting untuk sukses dalam menghadapi proses seleksi masuk Sekolah SMA di Jepang. Anda dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik dengan menggunakan bimbingan belajar seperti JEDI Education. Selain mendapatkan bimbingan dari tutor yang berpengalaman, Anda akan mendapatkan materi pembelajaran yang lengkap, latihan soal, dan simulasi ujian yang sebanding dengan ujian sebenarnya.
Kunjungi JEDI Education untuk informasi lebih lanjut tentang program bimbingan belajar dan bagaimana JEDI Japan Education Indonesia dapat membantu Anda mempersiapkan seleksi masuk Sekolah SMA di Jepang.
Apakah Anda siap untuk memulai perjalanan akademik di Jepang dengan biaya yang terjangkau? Jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Bagaimana Anda akan memulai langkah pertama menuju impian Anda?
Kontak JEDI Japan Education Indonesia